Selasa, 07 Agustus 2012

OBAT TRADISINAL ASLI KALIMANTAN..

OBAT TRADISIONAL | Jual EMPEDU COBRA| MINYAK ULAR SANCA| MINYAK LINTAH| MINYAK BULUS| MINYAK BUAH ULIN| AKAR PASAK BUMI| JAMUR LINGZHI|  untuk Pengobatan....!!! 

  

obat tradisional kalimantan
 EMPDU ULAR COBRA HARGA : 50.000 (per satu empedu)
   berkhasiat untuk Menyembuhkan berbagai penyakit. 
Misalnya : 
  1.  Asma
  2.  paru-paru basah
  3.  kanker atau neoplasma (rahim/payudara)
  4.  tekanan darah tinggi 
  5.  tekanan darah rendah 
  6.  kolesterol atau metabolit
  7.  Diabetes mellitus
  8.  Kencing Batu
  9.  lemah jantung
  10.  lemah syahwat/ Impoten
  11.  Ambeien
  12.  Asam urat
  13.  Lever 
  14.  Gatal-gatal
  15.  Sakit Liver
  16.  Menguatkan sex
  17.  Sakit pinggang
  18.  Keputihan

TANGKUR BUAYA, HARGA RP. 200.000 ( Satu Tangkur )
berkhasiat untuk tahan lama sex (obat kuat pria alami )

obat tradisional kalimantan

MINYAK ULAR SANCA RP 60.000 (PERBOTOL)

Minyak ular Sanca sangat ampuh mengobati :

berbagai luka :
1. Luka kena paku
2. Luka kena pisau
3. Merapatkan luka agar darah berhenti
4. Patah Tulang
5. Minyak urut
6. Menyembuhkan gatal-gatal jenis basah,berair,mengandung nanah,digunakan sebagai obat luar
7. diabetes basah

Cara pemakaian : cukup di oleskan saja pada bagian yang terluka atau gatal-gatal, setelah luka di bersihkan.  Perbotol isi 40 ml


GELAS PASAK BUMI HARGA 50.000



obat tradisional kalimantan
AKAR PASAK BUMI, RP 50.000 (PERBUNGKUS) 

    1. meningkatkan stamina pria/ keperkasaan
    2. Senyawa turunan eurycomanone yang berfungsi sebagai anti-malaria.
    3. Senyawa etanol yang berperan sebagai afrodisiak.
    4. Senyawa canthin yang berfungsi dalam menghambat terjadinya pertumbuhan sel kanker.
    5. Senyawa quasinoid yang sangat ampuh sebagai anti-leukemia dan prospektif untuk penderita penyakit HIV




    obat tradisional kalimantan
    MINYAK LINTAH, RP 120.000 ( PERBOTOL)

    1. menambah ukuran penis
    2. memperbesar ukuran penis
    3. meningkatkan stamina penis 

    obat tradisional kalimantan
    MINYAK BUAH ULIN, RP 70.000 ( PERBOTOL)
    1. mencegah rambut beruban
    2. menyuburkan rambut
    3. penyembuh ubanan 
    4. menghitamkan rambut   
    SABUN SEREH/SARAI RP : 10.000/PERBIJI
    1. menghilangkan flek-fleh hitam bekas jerawat
    2. mengatasi jewarat dipunggung maupun diwajah
    3. menghilangkan bau badan
    4. melembabkan kulit kering sehingga menjadi mulus dan halus
    5. mengurangi bau kaki yang menyengat
    6. mencegah dari gigitan serangga dan nyamuk 


    obat tradisional kalimantan
    SARANG SEMUT ASLI KALIMANTAN, RP  30.000
    perbungkus

    berkhasiat untuk mengobati:
    1. jantung,kanker tomor
    2. leukimia,prostat,liver
    3. ginjal,rematic, asma
    4. migran,wasir,maag
    5. stroke,asam urat, paru-paru



    KAPSUL JADAM (GETAH KAYU ZABIR)
    2000/ Perkapsul, minimal order 20 kapsul


    1. diabetes, stroke, darah tinggi, kolesterol, rematik
    2. pegal linu, sakit gigi, sakit mag,sakit nafas sakit perut
    3. cici darah, gatal-gatal,ginjal kencing batu
    4. impotensi,lemah syahwat,menghilangkan bau keringat dan bau mulut


    MINYAK BULUS, RP 60.000 ( PERBOTOL)
    1. menghaluskan kulit
    2. penyembuh jerawat
    3. memperbesar payudara
    4. perawatan lemah syahwat (agar peka rangsangan)
    5. memperbesar dan memperpanjang penis

    obat tradisional kalimantan

    JAMUR LINGZHI KERING RP. 30.000 (PER BUNGKUS)
    berkhasiat untuk mengobati :

    • Asam urat
    • Diabetes
    • Kanker / tumor
    • Stroke
    • Kolesterol
    • Kelenjar getah bening
    • Asma, Bronchitis, Hepatitis
    • Radang sendi
    • Jantung koroner
    • Maag
    • Darah tinggi
    • Migrain
    • Vertigo
    • Ambeien
    • Alergi
    • Gondok
    • Keputihan
    • Haid tidak lancar,  dan sebagainya

       AKAR KUNING (KAYU KUNING) RP 50.000 (PERBUNGKUS)

    BERKHASIAT UNTUK :
    • LIVER
    • KENCING MANIS
    • MALARIA
    • MENGOBATI PENYAKIT KUNING
    • KENA WISA 



    Saat ini banyak sekali obat – obat kimia yang beredar dan palsu. Kalaupun tidak palsu obat kimia selalu mempunyai efek samping.
    .
    Sudah banyak yang menggunakan Empedu Cobra Hitam dan membuktikan khasiatnya. Sembuh total. Kebanyakan pada mulanya orang yang minum empedu kering cobra hitam adalah orang yang putus asa setelah berobat kesana-sini dan tidak sembuh juga lalu mencari alternatif pengobatan tradisional dan produk herbal . Banyak juga yang sudah ke dokter dan habis uang jutaan belum sembuh juga.
    .
    Setelah mencoba mengkonsumsi empedu cobra hitam dan sembuh mereka baru percaya akan khasiat dari empedu cobra hitam.
    .
    Sebenarnya Khasiat dari Cobra Hitam sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Hanya saja tidak mudah untuk mendapatkan Produk Cobra Hitam.
    .
    Hal ini disebabkan tidak mudahnya mengolah obat dari Hewan yang terkenal akan bisanya yang mematikan ini.
    .
    Obat Empedu cobra hitam merupakan obat Tradisional warisan asli leluhur Indonesia. Kami mewarisi turun – temurun dari leluhur kami.




    Produk-produk kami:
     

     2 Minyak Ular Sanca              : 60.000 ( perbotol )            
    harga belum termasuk ongkos kirim.....!!!


    KAMI JUGA JUAL MINYAK BULUS ASLI

     

      20 ml = Rp.50.000,-. (ready)

    40 ml = Rp.100.000,-. (ready)



    Khasiat Minyak Bulus untuk Mengencangkan/ Memperbesar Payudara

    Minyak Bulus Asli ini terbuat dari minyak dari bulus asli yang masih hidup, bukan lemak bulus, tapi asli minyak bulus yang masih hidup.

    Minyak bulus sangat bagus untuk berbagai macam khasiat dibawah ini :

    1. Mengencangkan kulit agar kencang dan menarik. Kalau kulit anda keriput dan kelihatan tua, maka begitu anda pakai minyak bulus asli ini maka kulit anda akan berubah jadi kelihatan segar dan kencang kembali.

    2. Sebagai obat luka supaya cepat sembuh. Misalnya terbakar kena seterika, terkena soder timah, terkena knalpot motor, begitu pakai minyak bulus ini, maka luka anda akan segera sembuh tanpa meninggalkan bekas hitam.

    3. Penyembuh jerawat agar kulit muka bersih dan tidak mudah terinfeksi, anda yang terkena jerawat batu, dengan minyak bulus ini maka jerawat anda akan hilang dan kulit jadi halus kembali.

    4. Memperbesar buah dada / payudara agar kelihatan montok dan seksi ( sexy ), anda yang memiliki kekurangan karena payudara anda kecil, begitu memakai minyak bulus ini maka perubahan pada payudara akan semakin besar dan kencang, jangan minder lagi, minyak bulus ini bisa merangsang pertumbuhan sel pada payudara agar bertumbuh jadi besar dan kencang.

    5. Perawatan lemah syahwat, agar penis menjadi peka dan mudah merangsang. Kalau penis anda cepat loyo dan letoy, anda cocok pakai minyak bulus ini, penis akan jadi besar dan keras, di urut urut secara merata maka akan memperlancar aliran darah ke penis. Menjadikan anda pria yang macho dan gagah.

    6. Memperbesar dan memperpanjang penis agar menjadi besar, tegang dan tahan lama. Solusi terbaik untuk anda yang menginginkan penis jadi besar dan tahan lama serta kuat berjam jam tidak mudah keluar saat berhubungan.8IKLK



    BUKTI PENGIRIMAN :





    Hubungi kami :
    Mas'udi 
    EMAIL : masudi.jmur@gmail.com
    081348370134/05751061023

    Jumat, 03 Agustus 2012


    Ular sendok atau yang juga dikenal dengan nama kobra adalah sejenis ular berbisa dari suku Elapidae. Disebut ular sendok (Jw., ula irus) karena ular ini dapat menegakkan dan memipihkan lehernya apabila merasa terganggu oleh musuhnya. Leher yang memipih dan melengkung itu serupa bentuk sendok atau irus (sendok sayur).
    Istilah kobra dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Inggris, cobra, yang sebetulnya juga merupakan pinjaman dari bahasa Portugis. Dalam bahasa terakhir itu, cobra merupakan sebutan umum bagi ular, yang diturunkan dari bahasa Latin colobra (coluber, colubra), yang juga berarti ular. Ketika para pelaut Portugis pada abad ke-16 tiba di Afrika dan Asia Selatan, mereka menamai ular sendok yang mereka dapati di sana dengan istilah cobra-capelo, ular bertudung. Dari nama inilah berkembang sebutan-sebutan yang mirip dalam bahasa-bahasa Spanyol, Prancis, Inggris dan lain-lain bahasa Eropa.
    Ular sendok dalam bahasa Indonesia merujuk pada beberapa jenis ular dari marga Naja. Sedangkan ular king-cobra (Ophiophagus hannah) biasanya disebut dengan istilah ular anang atau ular tedung.

    Rabu, 01 Agustus 2012




    Kobra biasanya berhabitat daerah tropis dan gurun di Asia dan Afrika. Beberapa jenis kobra dapat mencapai panjang 1,2–2,5 meter. King-cobra bahkan dapat tumbuh sampai dengan 5,6 m, dan merupakan jenis ular berbisa terbesar di dunia.

    Asia memiliki banyak jenis kobra, sekurang-kurangnya dua jenis kobra sejati didapati di Indonesia. Jenis-jenis itu di antaranya:


    berwarna abu-abu kehitaman, kobra ini mempunyai pola gambar kacamata di belakang tudungnya. Menyebar di India, Pakistan, Nepal, Bangladesh dan Sri Lanka.


    menyebar mulai dari Turkmenistan, Uzbekistan, Tajikistan, Iran, Afganistan, Pakistan, hingga ke India utara.


    alih-alih kacamata, pola gambar di punggungnya berupa kaca-tunggal, yakni pola lingkaran konsentrik mirip huruf O. Ular ini menyebar mulai dari Nepal, India timur laut, Bangladesh, Burma, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam bagian selatan, Tiongkok selatan, dan bagian utara Malaysia.


    menyebar terbatas di sekitar kota Mandalay. Mampu menyemburkan bisa (spitting cobra).


    menyebar terbatas di Kep. Andaman


    menyebar di Tiongkok selatan, bagian utara Vietnam, dan Laos.


    menyebar di Thailand, Kamboja, sebagian Laos, dan Vietnam bagian selatan. Kerap menyemburkan bisa.

    8. Ular sendok sumatra (Naja sumatrana)


    juga kerap menyemburkan bisa. Menyebar mulai dari bagian paling selatan di Thailand, Semenanjung Malaya, Sumatra dan pulau-pulau sekitarnya, Borneo, hingga Palawan dan Kep. Calamian di Filipina.

    9. Ular sendok jawa (Naja sputatrix)


    kerap menyemburkan bisa (bahasa Latin sputare, meludah). Menyebar mulai dari Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Komodo, Flores hingga Alor. Kemungkinan juga di pulau-pulau sekitarnya.


    menyebar di bagian utara dan barat Filipina, di pulau-pulau Luzon, Mindoro, Marinduque, Masbate, dan mungkin pula di Calamian dan Palawan.


    menyebar di bagian selatan dan timur Filipina, di pulau-pulau Mindanao, Samar, Leyte, Bohol dan sekitarnya.

    Sedangkan kobra dari Afrika di antaranya:


    ular ini dikenal pula dengan nama lain, asp, dan terkenal dalam sejarah karena digunakan oleh Cleopatra, ratu Mesir, untuk bunuh diri.







    Senin, 30 Juli 2012

    WARNA YANG MENGACAUKAN

     

     


    Berbagai jenis kobra dapat memiliki warna dari hitam atau coklat tua sampai putih-kuning. Pada masa lalu, warna tubuh dan kemampuan menyemburkan bisa –melalui kombinasi dengan beberapa ciri lainnya– digunakan sebagai dasar untuk membedakan jenis-jenis kobra. Akan tetapi kini diketahui bahwa variasi warna dalam satu jenis (spesies) kobra begitu beragam, sehingga mustahil digunakan sebagai patokan pengenalan jenis. Sebagai teladan, ular sendok Jawa diketahui berwarna hitam kelam di Jawa bagian barat namun kecoklatan hingga kekuningan di Jawa timur dan Nusa Tenggara.

    Yang lebih merumitkan ialah beberapa kobra yang berbeda spesiesnya dapat memiliki warna atau pola warna yang bermiripan. Di Thailand umpamanya, yang memiliki beberapa jenis kobra, peneliti harus lebih berhati-hati untuk menetapkan identitas ular yang ditemuinya. Karena perbedaan spesies ini akan bersifat menentukan bagi hasil risetnya kelak. Perbedaan spesies ini juga berarti perbedaan karakter bisa (racun), yang penting untuk diketahui apabila menangani korban gigitan ular.

    Minggu, 15 Juli 2012

     

     


    Bisa atau racun ular sendok merupakan salah satu yang terkuat dari jenisnya, dan mampu membunuh manusia. Ular sendok melumpuhkan mangsanya dengan menggigit dan menyuntikkan bisa neurotoxin pada hewan tangkapannya (biasanya binatang mengerat atau burung kecil) melalui taringnya. Bisa tersebut kemudian melumpuhkan syaraf-syaraf dan otot-otot si korban (mangsa) dalam waktu yang hanya beberapa menit saja.

    Selain itu, ular sendok dapat melumpuhkan korbannya dengan menyemprotkan bisa ke matanya; namun tidak semua kobra dapat melakukan hal ini.

    Kobra hanya menyerang manusia bila diserang terlebih dahulu atau merasa terancam. Selain itu, kadang mereka juga hanya menggigit tanpa menyuntikkan bisa (gigitan ‘kosong’ atau gigitan ‘kering’). Maka tidak semua gigitan kobra pada manusia berakhir dengan kematian, bahkan cukup banyak persentase gigitan yang tidak menimbulkan gejala keracunan pada manusia.

    Meski demikian, orang harus tetap berwaspada apabila tergigit ular ini, namun jangan panik. Yang terbaik, perlakukan luka gigitan dengan hati-hati tanpa membuat luka-luka baru di sekitarnya (misalnya untuk mencoba mengeluarkan racun). Jika mungkin, balutlah dengan cukup kuat (balut dengan tekanan) bagian anggota tubuh antara luka dengan jantung, untuk memperlambat –namun tidak menghentikan– aliran darah ke jantung. Usahakan korban tidak banyak bergerak, terutama pada anggota tubuh yang tergigit, agar peredaran darah tidak bertambah cepat. Kemudian bawalah si korban sesegera mungkin ke rumah sakit untuk memperoleh antibisa (biasanya di Indonesia disebut SABU, serum anti bisa ular) dan perawatan yang semestinya.

    Semburan bisa ular sendok, apabila mengenai mata, dapat mengakibatkan iritasi menengah dan menimbulkan rasa pedih yang hebat. Mencucinya bersih-bersih dengan air yang mengalir sesegera mungkin dapat membilas dan menghanyutkan bisa itu, mengurangi iritasi dan mencegah kerusakan yang lebih lanjut pada mata.

    Senin, 02 Juli 2012



     


    Penting untuk diingat sekali lagi, bahwa gigitan ular sendok pada manusia tidak semuanya berakhir dengan kematian. Pada kebanyakan kasus gigitan, ular menggigit untuk memperingatkan atau mengusir manusia. Sehingga hanya sedikit atau tidak ada racun yang disuntikkan. Jika pun racun masuk dalam jumlah yang cukup, apabila korban ditangani dengan baik, umumnya belum membawa kematian sampai beberapa jam kemudian. Jadi, kematian tidak datang seketika atau dalam beberapa menit saja. Tidak perlu panik.

    Bisa kobra, seperti umumnya Elapidae, terutama bersifat neurotoksin. Yakni memengaruhi dan melumpuhkan kerja jaringan syaraf. Si korban perlahan-lahan akan merasa mengantuk (pelupuk mata memberat), kesulitan bernafas, hingga detak dan irama jantung terganggu dalam beberapa jam kemudian.

    Akan tetapi tak serupa dengan akibat gigitan ular Elapidae lainnya, bisa ular sendok Jawa dan Sumatra dapat merusak jaringan di sekitar luka gigitan. Jadi, juga bersifat hemotoksin. Lebam berdarah di bawah kulit dapat terjadi, dan rasa sakit yang amat sangat muncul (namun tidak selalu) dalam menit-menit pertama setelah tergigit. Sekitar luka akan membengkak, dan bersama dengan menjalarnya pembengkakan, rasa sakit juga turut menjalar terutama di sekitar persendian. Lebam lama-lama akan menghitam dan menjadi nekrosis. Dalam pada itu, kemampuan pembekuan darah pun turut menurun.

    Tanpa gejala-gejala di atas, kemungkinan tidak ada racun yang masuk ke tubuh, atau terlalu sedikit untuk meracuni tubuh orang. Namun juga perlu diingat, bahwa umumnya gigitan ular –berbisa atau pun tidak– hampir pasti menumbuhkan ketakutan atau kekhawatiran pada manusia. Telah demikian tertancam dalam jiwa kita manusia, anggapan yang tidak tepat, bahwa (setiap) ular itu berbisa dan (setiap) gigitan ular akan mengakibatkan kematian.

    Pada kondisi yang yang berlebihan, rasa takut ini dapat mengakibatkan syok (shock) pada si korban dengan gejala-gejala yang mirip. Korban akan merasa lemah, berkeringat dingin, detak jantung melemah, pernapasan bertambah cepat dan kesadarannya menurun. Bila terjadi, syok ini penting untuk ditangani karena dapat membahayakan jiwa pula. Akan tetapi ini bukanlah gejala keracunan, sehingga sangat penting untuk mengamati perkembangan gejala pada korban gigitan untuk menentukan tindakan penanganan yang tepat.